Mungkinkah membuat sendiri antenna untuk WLAN 2.4GHz? Ada beberapa referensi menarik di Internet yang dapat memberikan inspirasi bagaimana membuat sendiri Antenna 2.4GHz sendiri.
Antena wajan bolic adalah sebuah antena yang ditemukan pertama kali oleh Pak Gunadi dari Jawa Tengah, oleh sebab itu wajanbolic seringkali disebut Wajanbolic e-Goen. Alat ini dirancang untuk menjaring/menangkap sinyal Wifi/nirkabel agar lebih kuat, bagi Anda yang tinggal di daerah sekitar area hotspot tetapi tidak dapat menangkap sinyalnya maka Anda dapat menggunakan antena ini sebagai penguat sinyal, dengan catatan masih dalam radius kurang lebih 3Km.
Disebut Wajan Bolic?
- Wajan : penggorengan, alat dapur buat masak.
- Bolic : parabolic/benda berbentuk setengah lingkaran.
- Wajan Bolic: antena parabola yang berasal dari wajan.
Karena berasal dari wajan maka kesempurnaannya tidak sebanding dengan antenna parabolic yg sesungguhnya. Kekurangan antena wajn bolic ini adalah karena pengaruh angin yang cukup besar sehingga mengakibatkan solid dish, jadi memerlukan mounting ke tower yang cukup kuat.
Bahan utama :
- Wajan penggorengan (D min 40cm).
- USB Wireless LAN.
- Pralon 3” + Tutup Pralon 3”(2 buah)
- Baut + mur
- Double tape + lakban
- Aluminium Foil.
- Busa/Styrofoam.
- Kabel USB.
- Kabel UTP max 12 mtr
Peralatan :
- Gergaji pralon
- Kunci untuk baut.
- Bor
- Gunting
- Pisau.
- Penggaris
Proses pembuatan antena wajan bolic adalah sebagai berikut :
1. Siapkan semua bahan dan peralatan yang dibutuhkan.
2. Lubangi wajan tepat di tengah wajan tersebut seukuran baut 12 atau 14, cukup satu lubang saja.
Kemudian, ukur diameter wajan, kedalaman wajan dan feeder/ titik focus. Untuk lebih jelas nya silahkan liat gambar di bawah.
Contoh : Parabolic dish dg D = 70 cm, d = 20 cm maka jarak titik focus dari center dish : F = D^2/(16*d) = 70^2 / (16*20) = 15.3 cm
Pada titik focus tersebut dipasang ujung feeder. Untuk mendapatkan gain maksimum.
3. Potong PVC paralon sepanjang 30 cm, kemudian beri tanda untuk jarak feedernya (daerah bebas aluminium foil). Untuk menentukan panjang feedernya gunakan rumus di atas.
4. Beri lubang pada bagian pralon untuk meletakkan USB WLAN, untuk itu gunakan rumus antena kaleng.
5. Rangkai perpanjangan kabel UTP dan kabel USB.
6. Selanjutnya, bungkus PVC pralon dengan dengan aluminium foil pada daerah selain feeder, klo aluminium foil yang ada tanpa perekat, maka untuk merekatkannya bisa menggunakan doubletape.
7. Lalu pasangkan USB WLAN ke PVC Paralon yang telah dilubangi tadi.
8. Pada bagian doff (tutup PVC paralon) yang akan di pasang pada ujung dekat dengan USB WLAN harus di beri aluminium foil, sedangkan doff yang di pasang pada wajan tidak perlu diberi aluminium foil.
9. Dan pasangkan doff tersebut ke PVC paralon.
10. Kemudian, wajan yang telah di lubangi tadi dipasangkan dengan doff yang satunya lagi, sebelum nya doff tersebut dilubangi sesuai dengan ukuran baut yang sudah disiapkan, dan kencangkan secukupnya.
11. Kemudian pasangkan PVC paralon ke wajan yang sudah di pasang doff12. Dan Wajan bolic sudah siap untuk digunakan browsing.
No comments:
Post a Comment